Laskarmedia.com, Pangkalpinang Babel-
Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (BNNP Babel), bersama Bea Cukai Pangkalpinang serta
di back-up Jajaran Polsek Bukit Intan, berhasil meringkus satu orang bandar Narkotika lintas provinsi di Desa Kace Kecamatan Mendo Barat Jumat (18/11/22).
Barang haram Narkotika golongan 1 jenis ganja kering sebanyak 15 kilogram tersebut berhasil disita dari tangan pelaku bernama M Rafik Alias Rafik warga asal Palembang, Sumatera Selatan.
Setidaknya, penangkapan dan Penggagalan penyelundupan Ganja kering ini menjadi Kado dari BNNP Babel untuk Hari jadinya Babel ke 22 pada Selasa 21 November 2022 nanti.
Kepala BNNP Babel, Brigjen Pol M Zainul Muttaqien kepada awak Media, Jumat (18/11/2022) lalu.
Kepala BNNP Provinsi Kepulauan Babel, Brigjen Pol M. Zainul Muttaqien,S.H, S.LK, M.A.P membenarkan adanya penangkapan sindikat pengedar narkoba lintas provinsi tersebut.
“Ya, memang benar ada Pengungkapan belasan kilogram ganja kering di Desa Kace, Jumat (18/11/2022) kemarin. Ini merupakan kado HUT ke-22 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,” tutur M Zainul Muttaqien kepada awak Media, Jumat (18/11/2022) lalu.
Menurut Muttaqien, penangkapan Apik di pimpin langsung oleh Kabid Intel Pemberantasan BNNP Babel, Kombes Pol Dinnar dan di back-up oleh jajaran Polsek Bukit Intan Pangkalpinang.
“Dalam proses melakukan upaya hukum penangkapan seorang bandar ganja lintas Provinsi bernama Apik ini, tadi siang kami di back up anggota Polsek Bukit Intan. Dari penangkapan itu, untuk sementara kami berhasil mengaamankan barang bukti 14 paket besar ganja siap edar,” tukas Muttaqien.
Muttaqien menyebutkan bahwa pelaku merupakan kurir sindikat narkoba antar provinsi yang sebelumnya mengklaim jika dirinya merupakan warga Kelurahan Ampui, Kecamatan Taman Sari Kota Pangkalpinang.
Namun, ternyata berdasar KTP yang dimilikinya, dipastikan bersangkutan beralamat di Palembang, Sumatera Selatan. Hingga saat ini masih dalam proses pengembangan kasusnya.
Disisi lain Muttaqien memberitahukan, selain menyita 14 paket ganja berukuran besar, Tim juga mengamankan sejumlah uang tunai, dompet dan tas yang dibawa pelaku.
Lenih lanjut Muttaqien menegaskan bahwa keberhasilan pengungkapan kasus ini berkat adanya sinergi yang baik antara BNNP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Bea cukai Pangkalpinang dan juga Polsek Bukit Intan.
Dimana telah melakukan penyelidikan sangat panjang dan tanpa mengenal lelah. Pada akhirnya Tim gabungan berhasil menggagalkan peredaran Ganja, yang rencana nya akan diedarkan di wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Alhamdulillah. Bersinergi dan semangat yang tinggi serta dengan penyelidikan yang panjang selama berminggu-minggu, pada akhirnya kami berhasil melakukan penangkapan terhadap seseorang laki-laki yang membawa 15 Kg Narkotika jenis Ganja yang akan diedarkan di Babel,” ujar Muttaqien merasa puas.
Ia pun juga menambahkah, Narkotika tersebut dibawa oleh tersangka dari Provinsi Sumatera Selatan menuju Provinsi Bangka Belitung dengan menggunakan Speed yang berangkat dari Pelabuhan Sungsang menuju ke Pelabuhan Tanjung Kalian Mentok Kabupaten Bangka Barat.
“Pelaku ini cukup cerdik. Petugas gabungan sempat dibuat kesulitan dikarenakan pelaku sangat licin, dimana pelaku berupaya mengelabui petugas gabungan dengan duduk bersembunyi di baris paling belakang didalam mobil travel. Tempat duduk sengaja dipilih sendiri oleh pelaku agar tidak mudah terlihat oleh petugas gabungan. Berkat kejelian dan kesigapan petugas gabungan pelaku berhasil
diringkus,” jelas Muttaqien
Sementara itu, masih dalam pembahasan masalah penyeludapan Ganja lintas Provinsi, Kepala Bidang Pemberantasan dan Intelijen BNN Provinsi BangkaBelitung,
Kombes Pol Dinnar Widargo, S.I.K., M.M mengatakan sangat bangga dan mengapresiasi atas kinerja BNN Babel maupun dari rekan-rekan Bea Cukai pangkalpinang dan Polsek Bukit Intan.
“Dari dulu saya sudah berkomitmen untuk memberantas Narkotika sampai ke akar-akarnya. Tanpa pandang bulu,” imbuh Dinnar Widargo.
Dengan berhasil nya
pengungkapan15 Kg ganja ini, lanjut Dinnar setidaknya BNN Provinsi Bangka Belitung telah berhasil menyelamatkan banyak orang dari bahayanya narkoba. (LM-136).
