Gampong Geudong — Geudong Bireuen Gelar Isra Mi’raj

Berita251 Dilihat

Gampong Geudong — Geudong Bireuen Gelar Isra Mi’raj

Foto : : Suasana peringatan Isra Mi’raj di Masjid Al Mujahidin Kemukiman Gedong – Geudong Kecmatan Kota Juang BIreuen.. ( Suherman Amin)

Laskarmnedia com.Biireuen , Gampong Geudong- Geudong Kecamatan Kota Juang Kabupaten BIreuen menggelar peringatan Isra Mi`raj Nabi Muhammad SAW ,di Masjid Besar Al Mujahidin Jumat (16/2) malam. bakda Magrib.

P enceramah terkait Isra’ Mi’rak menghadirkan Ustadz Muzammil Razali dari Cotkuta Kecamatan Kuala Kabupaten Bireuen.

Hadir mengikuti acara tersebut Teungku Jafar Tuha Peut , santri yang mengaji di Balai Masjid, para Jamaah Magrib, Dewan Guru dan masyarakat , serta pemuka agama.

Selain itu juga hadir Teungku Kechik,Imum Chik, Imum Gampong, aparatur Pemerintahan Gapoeng, Tuha
Peut,Tuha Lapan dan kepala mukim Geudong .

Menurut Teungku Imum Gampong Teungku Hasbi, peringatan Isra’ Mi’rak tahun ini mengambil tema ”Kita Tingkatkan Shalat Berjamaah Dalam Membentuk Pribadi Disiplin Dan Istiqomah”.

Dalam ceramahnya Ustadz Muzammil mengungkapkan, sejarah Nabi Muhammad SAW adalah  Nabi dan Rasul utusan Allah SWT dan manusia yang paling sempurna Hanya Nabi Muhammad SAW menjamin umatnya masuk surga kecuali bagi orang-orang enggan dan tidak mau menjalankan perintah Allah SWT,

Nabi Muhammad SAW sangat sayang dengan Umatnya bahkan ketika  Nabi Muhammad SAW Isra Mi’raj di perlihatkan langsung oleh Allah SWT tentang keadaan surga dan neraka dan kondisi umatnya.

Lebih lanjut dikatakannya, disini Rasulullah SAW mendapat perintah langsung dari Allah SWT untuk menunaikan shalat lima waktu.

. “Kewajiban shalat ini adalah perintah langsung dari Allah SWT kepada ummat Nabi Muhammad SAW, khususnya bagi masyarakat agar jangan sampai meninggalkan shalat lima waktu,” terangnya.

Dijelaskan Nabi Muhammad bukan jalan sendiri tetapi dibawaoleh Buraq dan diikuti oleh Malaikat dalam waktu yang singkat.

“Selain itu diharapkan agar siswa/I bisa mengambil hikmah dengan apa yang di sampaikan oleh penceramah, bisa meresap ke hati dan sanubari dan bisa di terapkan di kehidupan nyata,” harapnya. (LM 067)