Laskarmedia.com Makassar- Ishak Hamzah sebagai pelapor laporan aduan tertanggal 9/8/2019 tentang Perkara tindak pidana penggelapan surat rincik atas nama Sultan Sumang dan Hamzah Daeng Taba yang juga orang tua Ishak Hamzah, sebagaimana dimaksud dalam pasal 385 KUHP, mendesak Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Hariyanto.
“Laporan polisi saya ini sudah lama di Polrestabes Makassar pak, sudah jalan 3 tahun tapi malah oleh Kapolrestabes Makassar melalui Kasatreskrim Polrestabes Makassar Kompol Agus Khaerul, SH MH di A2, ada apa ini pak?” Ungkap Ishak Hamzah, di kantor Bidkum LMNN, dibilangan jalan Bawakaraeng Makassar, Rabu, 11/1/2023.
Ishak Hamzah +62812-4126-002 sendiri sementara berita ini diturunkan masih bertengkar chat WhatsApp dengan Aji Beddu 0813-5552-2755, karena adanya surat panggilan polisi tertanggal Makassar, 10/1/2023, nomor surat : B/63/I/RES.1.2/2023/Reskrim, berkenaan Permintaan Barang Bukti, yang ditandatangani PLT Kasatreskrim Polrestabes Makassar Kompol Jufri Natsir, S.Sos, MH.
“Rincik Sultan Bin Sumang diserahkan ke polisi karena diduga palsu yang kau pakai untuk menyerobot tanah H Wafiah Ishak siap kembalikan semua uang yang kau ambil dan keluargamu,” ungkap Haji Abd Rahmat alias Ajii Beddu melalui pesan WhatsApp dengan Ishak Hamzah, Rabu, 11/1/2023.
Kemudian chat WhatsApp aji Beddu tersebut dibalas oleh Ishak Hamzah, “Iya cocokmi itu. Ingatko nah. Rincik asli yang kamu ambil dan kamu kembalikan kesaya rincik SCEN, lalu saya lapor kamu kemudian kamu telpon saya minta rincik SCEN untuk dikembalikan ke kamu. Supaya laporan saya tidak punya bukti.”
Tambah Ishak Hamzah, “Okey pada saya itu kamu mampu tipu daya saya. Tpi sekarang kita lihat siapa yang penipu dan siapa yang korban penipuan yang sesungguhnya. Sekali lagi saya ingatkan ko nah. Adapun penyidik meminta rincik yang ada sama kamu. ingat Jagan sampai rincik Yang kamu kasih ke penyidik sama dengan perbuatan kamu dulu terhadap saya mengembalikan rincik saya tapi kamu sudah SCEN. Ingat itu laporan saya masih ada sebagai bukti.”
“Saya hanya ingatkan kamu jangan sampai perbuatanmu itu terulang lagi yang kamu kasi ke penyidik indikasi HASIL SCEN Yang kamu minta saya kembalikan dulu. Ingat itu. . . . Masalah uwang kamu dalam perjanjian kita akan kupas berapa uwang yang kamu kasi dan apa kewajiban kamu dalam perjanjian itu dan siapa yang punya niat kotor dari semua itu. Kita lihat saja, semua bukti sudah saya susun rapi semua.” Aku Ishak Hamzah.
Aji Beddu pun tak tinggal diam, kemudian menimpali balasan dari Ishak Hamzah.
“Jangan mako banyak bacok pertanggung jawabkan perbuatanmu siap jako kembalikan uangku semua yang kau bilang dipalsukan tanda tanganmu…. Jangan tuduh lagi macam – macam siap saja…..” tutur Aji Beddu
Tambah Aji Beddu, “Laporan dari saya tunggu juga, lama mako beraksi seperti orang paling benar didunia baru kali ini, …. Wslm”
“Begini bos ishak pakai semua kejagoanmu hadapi semua ini, dengan semua fasilitas dan kau punya team pengacara dari Jakarta bagus supaya kita bisa menang bukan menyerang saya yang kau sudah rugikan ratusan juta tapi menyangkal di depan penyidik tuduh saya palsukan tanda tanganmu……” Aku aji Beddu yang tinggal di jalan Nusakambangan Nomor 13, kelurahan pattunuang, Kecamatan Wajo, Kota Makassar.
Lebih lanjut aji Beddu menuturkan, “Jangan berlagak seperti orang faham dan mengerti hukum, padahal banyak bicaramu yang seakan – akan sudah ahli hukum, tidak perlu terlalu banyak omong dulu sama saya di polisi baru ngomong banyak, karena apapun komenmu tidak berpengaruh buat saya, yang penting siap supaya anda menang kita senang… Krn banyak orang tunggu uang termasuk haji Bau pernah ketemu saya…..”
Diakhir percakapan itu, berdasarkan keterangan Ishak Hamzah dan tim wawancara akan menemui aji Beddu di Polrestabes Makassar sesuai panggilan penyerahan barang bukti, Kamis, 12/1/2023 dan meminta langsung konfirmasi wawancara Aji Beddu alias Haji Abd Rahmat. (LM- 025)
