Zaini Rizaldy : Diskes Akan Pantau Kesehatan 472 Calon Jamaah Haji Pekanbaru

Berita, Daerah233 Dilihat

Laskarmedia.com, Pekanbaru –

Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru akan memantau secara ketat kesehatan Calon Jamaah Haji Kota Pekanbaru baik sebelum berangkat ataupun sesudah berangkat ke tanah suci untuk menjalan rukun islam kelima bagi umat islam yang mampu.

Hal ini diungkapkan oleh Kadiskes Pekanbaru Zaini Rizaldy saat ditemui setelah rapat persiapan pemberangkatan jemaah haji Kota Pekanbaru tahun 2022, Jumat (03/06/22) di ruang rapat kantor MPP Pekanbaru.

Zaini Rizaldy menerangkan bahwa sebanyak 472 orang Jamaah Haji Pekanbaru sudah di cek kesehatannya.

Zaini Rizaldy juga menjelaskan bahwa untuk kloter 5 yang berangkat pada tanggal 21 Juni mendatang merupakan kloter yang terbanyak dari Kota Pekanbaru yakni sebanyak 444 orang.

Berkaitan dengan pengecekan kondisi kesehatan para jamaah haji, Kadiskes Pekanbaru menjelaskan bahwa sesuai dengan undang-undang nomor 8 tahun 2019 bahwa fungsinya bagaimana melakukan pembinaan, pelayanan, pengobatan jamaah haji.

Pembinaan itu sudah dimulai pada saat jemaah haji tersebut mendaftar dan memberikan uang muka biaya pemberangkatan haji maka mereka sudah wajib di monitor perkembangan kesehatannya.

Kemudian pada saat pemberangkatan para jamaah haji juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan dengan tujuan untuk mengetahui apakah yang bersangkutan itu layak atau tidak untuk berangkat haji.

Zaini Rizaldy juga melanjutkan bahwa sesuai juga dengan Surat Edaran dari Pusat Kesehatan Haji di Bulan Juli kemarin, dinyatakan bahwa semua jamaah calon haji yang diberangkatkan mulai tahun 2022 ini harus telah dilakukan vaksinasi baik itu covid maupun meningitis. Jadi bila jamaah calon haji tersebut belum selesai melaksanakan vaksinasi, maka mereka tidak diizinkan untuk diberangkatkan. Karena pihak tujuan yaitu Arab Saudi tidak mau kalau jamaah calon haji itu beresiko sehingga nantinya dapat membahayakan jamaah calon haji yang lain termasuk juga warga Arab Saudi.

Untuk kebijakan itu, Diskes Kota Pekanbaru sudah melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh terhadap jamaah calon haji yang berangkat termasuk juga memastikan dan memberikan vaksinasi bagi jamaah calon haji secara gratis.

Kemudian didalam surat edaran tersebut dinyatakan menjelang pemberangkatan, Negara Arab Saudi tetap meminta dilakukan pemeriksaan sesampainya disana dengan tes PCR. Karena walaupun sudah vaksinasi booster sekalipun bukan berarti kita sudah terbebas dari covid. Walaupun kemungkinannya kecil apabila dibandingkan dengan tidak di vaksinasi. Jadi, jamaah calon haji yang berjumlah 472 orang ini tetap akan dilakukan pemeriksaan PCR.

Untuk Kota Pekanbaru, sesuai dengan kesepakatan dengan provinsi Riau bahwa untuk pemeriksaan PCR ini ada di tiga Rumah Sakit yaitu Rumah Sakit Madani, Rumah Sakit Arifin Ahmad dan Rumah Sakit Awal Bros Sudirman. Khusus untuk Jamaah Calon Haji yang semuanya satu kloter maka akan dilakukan pemeriksaan PCR nya khusus di Rumah Sakit Madani yang rencananya akan dilakukan sehari menjelang masuk ke dalam asrama embarkasi antara yang beralamat di Jalan Mekar Sari. Rencananya mereka masuk tanggal 20 Juni maka tanggal 19 Juni kita akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan yang bersangkutan itu memang negatif.

Zaini juga menjelaskan bahwa ketika dalam pemeriksaan PCR tersebut ada yang positif Covid dan bergejala ringan maka dialihkan dan dilakukan isasi selama 5 hari di tempat yang telah ditentukan. Setelah 5 hari ternyata negatif dia langsung diberangkatkan lagi.

Zaini Rizaldy menghimbau kepada jamaah calon haji dan keluarganya untuk tetap menjaga kesehatannya karena apabila mereka sakit maka otomatis tidak bisa diberangkatkan terutama untuk sakit berat termasuk covid.

Untuk mencegah agar tidak sakit, Zaini Rizaldy berharap jamaah calon haji tetap mematuhi prokes minimal selalu menggunakan masker agar jangan sampai keberangkatannya ditunda dan bahkan bisa dibatalkan. Untuk jamaah calon haji yang memiliki tekanan darah tinggi dan diabetes untuk selalu mengontrol kesehatannya ke Dokter atau ke fasilitas kesehatan lainnya atau puskesmas. Jangan sampai pada saat berangkat, tekanan darahnya tinggi, gula darahnya tinggi bisa berakibat fatal bagi yang bersangkutan dan juga orang lain.

Untuk itu, Zaini Rizaldy memberikan tips untuk menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang, perbanyak minum air putih, dan lakukan olahraga serta aktifitas fisik, setiap melakukan kegiatan diluar rumah sebaiknya tetap memaruhi protokol kesehatan minimal pakai masker. Pungkas Kadiskes Pekanbaru. (*)

(LM-103/Adi Kampai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *