Laskarmedia.com.sulsel Jeneponto – Membangun sebuah Desa merupakan amanah, berjalan mengawali langkah dengan membuka tabir kesejahteraan untuk masyarakat , Desa adalah ibarat Surgaku, dimana kita sebagai Pemerintah Desa memberikan kesejukan dengan menciptakan kerukunan yang harmonis antara Pemerintah Desa dan Masyarakat, itulah pancaran Kharismatik H.Kamiluddin Kades Bontosunggu, mengawali pemerintahannya dengan mendongkrak semangat nilai-nilai kegotongroyongan dalam membangunan Desa Bontosunggu Kecamatan Tamalatea Kabupaten Jeneponto.
Desa Bontosunggu adalah sebuah Desa Pesisir yang kaya akan potensi, adat istiadat serta ragam budayanya terpelihara dan terus di meriahkan setiap tahunnya, Perayaan-perayaan Nasional serta Pesta adat tahunan seperti budaya Je’ne-Je’ne Sappara tetap menjadi budaya yang terus diapresiasi oleh masyarakat Desa Bontosunggu.
Demi semaraknya serta jiwa kebersamaan dalam menyongsong setiap event di Desa Bontosunggu , belum lama ini H.Kamiluddin sebagai Kades yang senantiasa mengutamakan musyawarah dan mufakat bersama unsur Desa dan masyarakatnya, bertudang sipulung demi partisipasi untuk pengadaan bendera atau umbul-umbul sebagai tanda untuk memeriahkan pada kegiatan saat digelar nantinya di Desa Bontosunggu, dan masyarakat Desa Bontosunggu mengapresiasi usulan cerdas Pemerintah Desa Bontosunggu, dibawah Kepemimpinan H.Kamiluddin, yang dalam kesehariannya sangat mengedepankan pelayanan untuk masyarakatnya.
Pada pembagian Bantuan BLT baru-baru ini, dengan keikhlasan masyarakat Desa Bontosunggu berpartisipasi demi menyongsong kemeriaan perayaan-perayaan di Desa Bontosunggu yang akan datang,” Inisiatif permintaan partisipasi yang kami ambil selaku pemerintah Desa sudah meminta kesepakatan kepada Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan masyarakat, hal ini demi terwujudnya kemajuan Pembangunan Desa Bontosunggu serta Peningkatan nilai-nilai adat istiadat Desa,” papar H.Kamiluddin Kepala Desa Bontosunggu Kepada awak media Senin (19/09/2022)
Lanjut H.Kamiluddin, kami berharap dengan adanya rasa gotong royong masyarakat Desa Bontosunggu, perayaan-perayaan hari-hari besar serta pesta adat seperti “Jekne-jekne sappara” yang tidak lama lagi, event kebudayaan tersebut tentunyabakan semakin bertambah meriah, sehingga kegiatan tersebut secara tidak langsung akan memberikan azas manfaat guna peningkatkan perekonomian masyarakat Desa, dan khususnya rasa aman yang selalu kita ciptakan bagi para pengunjung dari luar Desa Bontosunggu,” tukasnya.
Dihari yang sama, beberapa warga menyampaikan,” bukti kebersamaan Pemdes Bontosunggu dengan masyarakatnya serta keberhasilannya dalam membina, salah satunya yakni, adanya kerjasama karang taruna dengan Pemdes, Perayaan 17 Agustus pada bulan lalu, semangat dan antusias warga Desa Bontosunggu sangat bergembira, ikut memeriahkan event-event perlombaan, warga masyarakat merasa senang, dengan dimeriahkannya kegiatan 17 Agustus pada bulan lalu, ditahun-tahun sebelumnya tidak semeriah ini, nanti setelah kepemimpinan H.Kamiludin sebagai Kades, Pemimpin yang muda, cerdas serta bermasyarakat,” ungkap beberapa warga.
Pemerintah Desa Bontosunggu dalam giat membangun Desa dengan jiwa besar dan semangat kebersamaan membangun Desa Bontosunggu menuju Desa Maju dan Berkembang, akan selalu bersinergi dengan semua unsur serta masyarakat, sejalan sebagaimana dalam undang-undang Desa no 6 tahun 2014 tentang Desa, tentunya tidak terlepas dari perwujudan hak dan kewajiban masyarakat seperti partisipasi dalam berbagai kegiatan Desa,”
( LM 054 )
