Laskarmedia.com – Pontianak : Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji berharap agar harga tes PCR bisa lebih murah meski pemerintah telah menurunkan harga nya. Sutarmidji mengusulkan harga PCR bisa di evaluasi per triwulan.
“Saya berharap agar tes PCR dapat lebih murah lagi. Jika perlu biaya pemeriksaan dievaluasi setiap triwulan,” ungkap Sutarmidji di Kutip dari laman pemprov Kalbar, Kamis (26/8/2021).
Sutarmidji menyampaikan itu pada saat mengikuti Rakornas (Rapat koordinasi Nasional) penetapan harga PCR secara daring di Pontianak, yang dipimpin Dirjen pelayanan kesehatan kementerian kesehatan Abdul Kadi.
Sutarmidji “Dirinya mendukung penuh kebijakan pemerintah menurunkan harga tes PCR. Dengan penurunan harga tersebut, masyarakat yang membutuhkan bisa mendapatkan harga yang wajar, ” jelasnya.
“Hal yang penting saat ini adalah membuat kepercayaan masyarakat kepada Pemerintah semakin membaik,” ucap nya.
Berdasarkan surat edaran Direktur jenderal (Dirjen) pelayanan kesehatan Nomor HK.02.02/l/2845/2021, harga tes PCR ditentukan batas tertinggi nya. Untuk Jawa-Bali maksimal Rp.495.000, sedangkan di pulau Jawa-Bali Rp.525.000. (Reza Pahlefi).