Diduga Takut Kalah Bersaing, Spanduk Penolakan Caleg dari Partai Lain Bertebar di Sunggal Deli Serdang

Deli Serdang – Ada-ada saja polah tingkah calon anggota legislatif (caleg) dan tim suksesnya di jelang – jelang tahun politik seperti sekarang ini.

Hanya agar bisa dipilih dan terpilih serta duduk di kursi legislator, banyak caleg dan tim suksesnya melakukan langkah yang kadang buat geleng – geleng kepala, bahkan meresahkan masyarakat.

Seperti pemandangan yang terjadi di Desa Muliorejo, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang. Terpantau, Senin (1/5/2023), terpampang jelas spanduk bergambar caleg dari Partai Nasional Demokrat (Nasdem) untuk DPRD Deli Serdang, H Jasa Wardhani SE memua tulisan yang tidak etis, yakni “Kami Masyarakat Muliorejo Bersatu Menjadikan Masyarakat Asli Muliorejo H Jasa Wardhani SE Menjadi Anggota DPRD”.

Tak kalah ngerinya adalah tulisan di bawahnya lagi yang berbunyi, “Menolak Keras Caleg dari Luar Muliorejo”.

Terkait hal itu, warga sekitar yang resah dengan keberadaan spanduk tersebut, menyatakan apa yang tercantum di dalam spanduk tersebut merupakan hal yang tidak etis.

Kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu), baik Pemilihan Presiden (Pilpres), Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), apalagi Pemilihan Legislatif (Pileg), merupakan hal umum yang bisa diikuti oleh siapa saja. Karena, setiap orang memiliki hak yang sama untuk memilih dan dipilih sesuai undang-undang.

“Seorang caleg itu jangan ngancam – ngancam begitu. Kalau ditengok betul-betul, tulisan di spanduk itu kan macam ngancam. Jangan ada caleg dari luar masuk ke Desa Muliorejo ini. Nggak bolehlah begitu. Pemilukan pesta rakyat, semua bebas untuk menentukan pilihan. Harusnya punya visi dan misi, adu gagasan, bukannya ngancam – ngancam begitu. Apa nggak premanisme itu namanya,” ucap warga sekitar yang enggan disebutkan namanya ini, Selasa (2/5/2023).

Warga tersebut juga meminta kepada Nasdem Deli Serdang untuk menertibkan caleg- caleg beserta tim suksesnya yang memiliki sifat arogan dan semacamnya. Terlebih, caleg yang tidak memiliki visi dan misi sebagai calon wakil rakyat. “Harusnya ditertibkan yang seperti ini, jangan dicalonkan. Kalau nanti terpilih, apa nggak bahaya? Apa nggak arogan – arogannya aja yang dibawanya?” pungkas warga tersebut.

Warga tersebut menambahkan, hal itu bukannya mengangkat nama partai, tapi malah sebaliknya. Akan merugikan partai, karena masyarakat jadi berpikir dua kali untuk memilih Nasdem.

Terkait hal ini, H Jasa Wardhani SE yang dikonfirmasi wartawan perihal spanduknya yang memuat kata-kata tidak etis itu mengaku tidak mengetahui akan hal tersebut.

Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Deli Serdang yang juga Wakil Bupati (Wabup) Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar ketika ditanya wartawan atas persoalan spanduk salah satu caleg dari partai yang dipimpinnya itu, hingga berita ini ditayangkan tidak memberikan jawaban. (LM- 025)