Laskarmedia.com, Banyuasin – Kapolsek Betung, AKP Yuli Mishardi SH, menghadiri acara penanaman jagung seluas 1 juta hektare di lahan PT Citra Sembawa, Desa Meranti, Kecamatan Suak Tapeh, Kabupaten Banyuasin, pada Sabtu (15/2). Kegiatan ini merupakan bagian dari kerjasama antara Polri, Kementerian Pertanian, dan berbagai perusahaan dalam mendukung program Asta Cita Pemerintah.
Hadir pula dalam acara tersebut Estate Manager PT Citra Sembawa, Budiono; Humas PT Citra Sembawa, Cedri; Kanit Binmas Polsek Betung, Iptu Hendra Siahaan; Ps Kanit Reskrim Polsek Betung, Aiptu Anton Amri; Ps Kanit Provos, Aiptu Firmansyah; Ps Kanit Intel Polsek Betung, Aipda Rizky Leoni SH; Kades Meranti, Paidun SPd; Bhabinsa Meranti, Serka Azwari; dan personel Polsek Betung.
Kapolres Banyuasin, AKBP Ruri Prastowo SH SIK MIK, melalui Kapolsek Betung, AKP Yuli Mishardi SH, menjelaskan bahwa PT Citra Sembawa menyediakan lahan pertanian seluas 10 hektare untuk ditanami jagung varietas hibrida E1 Super merk MACHO 235. PT Citra Sembawa juga menyediakan 100 kg benih jagung, 1.500 kg pupuk NPK, dan 750 kg pupuk urea.
“Lokasi penanaman jagung ini berada di Desa Lubuk Karet, Kecamatan Betung, sementara kantor perkebunan PT Citra Sembawa terletak di Desa Meranti, Kecamatan Suak Tapeh,” ujar AKP Yuli Mishardi.
Program Ketahanan pangan (Ketapang) penanaman jagung 1 juta hektare ini merupakan inisiatif pemerintah untuk memperkuat ketahanan pangan nasional. Kerjasama antara Polri, Kementerian Pertanian, dan perusahaan-perusahaan diharapkan dapat mendukung Asta Cita Pemerintah di bidang ketahanan pangan.
“Kami berharap panen raya jagung dapat dilakukan dalam waktu 4 bulan mendatang untuk menunjang ketahanan pangan nasional,” kata Kapolsek Betung.
AKP Yuli Mishardi menegaskan bahwa penanaman jagung 1 juta hektare ini adalah bentuk komitmen Polri, khususnya Polsek Betung Polres Banyuasin, dalam mendukung dan menyukseskan salah satu Asta Cita Presiden, yaitu swasembada dan ketahanan pangan.
“Kami akan terus memantau dan mengamankan program ini demi keberhasilan ketahanan pangan nasional,” pungkasnya.
