Laskarmedia.com.sulsel.Jeneponto – Warga Desa Datara Kecamatan Bontoramba Kabupaten Jeneponto Sulsel terus mengeluhkan rusaknya plat dekker jembatan jalan yang sudah satu tahun lebih rusak tidak diperbaiki oleh pemerintah daerah kab. Jeneponto . Plat dekker Jalan ini di ketahui adalah merupakan akses jembatan penghubung antara Desa Datara dan Desa Bangkalaloe di mana kondisinya sekarang nampak sangat memprihatinkan dan sudah beberapa kali tumbang tidak bisa di lewati. Rabu 25/01/23
Menurut keterangan warga setempat pemerintah seolah-olah tidak peduli akan kerusakan dekker plat jembatan jalan tersebut. Adapun keterangan dari kepala dusun camba-camba ( Mantariso ) mengatakan bahwa plat dekker jembatan ini sudah satu tahun lebih di biarkan begini terus tidak ada kepedulian dari pihak pemerintah kabupaten Jeneponto ataupun pihak terkait lainnya, itupun mobil bisa lewat pelan-pelan berkat pemerintah desa Datara dan masyarakat bergotong royong memperbaiki yang kita bisa baiki.kata Mantariso
Kita tidak bisa baiki secara permanen aman dan layak di lewati karena butuh banyak biaya. Kemarin dulu plat dekker jembatan ini rusak dan tumbang lagi , sudah beberapa kali kita dari pihak pemerintah desa dan kecamatan mempertanyakan ke pemda Jeneponto tapi alasan nya selalu bilang kurang anggaran. tambah Mantariso.
Mantariso juga berharap kepada pemerintah daerah kabupaten Jeneponto dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum (PU) Jeneponto agar bertindak secepatnya untuk memperbaiki secara permanen plat dekker yang rusak dan tumbang ini, agar aman di lalui, karena kalau di biarkan begitu terus kedepannya bisa saja menelan korban tambah Mantariso.
Di tempat terpisah awak media menghubungi wakil ketua DPRD kab. Jeneponto ( Muh. Imam Taufiq ) lewat chat dan tlpon wa terkait plat dekker jembatan yang rusak ini, dia mengatakan bahwa terkait rusaknya plat dekker jembatan yang rusak di perbatasan jalan poros desa Datara menuju desa Bangkalaloe sudah lama kita koordinasikan kepada pihak OPD kab. Jeneponto namun jawabnya terkendala masalah keterbatasan anggaran sehingga belum di tindaklanjuti. Mudah-mudahan tahun ini (2023) bisa di tindaklanjuti untuk segera di lakukan perbaikan Jembatan tersebut. Katanya.
Insya Allah minggu ini akan kami koordinasikan lagi ke pihak OPD agar objek vital perlu mendapat penanganan preoritas utama termasuk jembatan yang rusak di penghubung jalan poris desa Datara ke desa Bangkalaloe. Pungkasnya.
Lanjut lagi awak media ini menghubungi Amin Tantu praksi golkar melalui chat wa beberapa hari lalu, untuk di konfirmasi mengenai jembatan yang rusak parah, penghubung desa datara ke desa bangkalaloe tetapi sampai berita ini di terbitkan belum ada tanggapan .
(LM 054)*
