MQK Ke-2 Bireuen Ditutup, Dayah Mudi Mesra Juara Umum

Uncategorized552 Dilihat
Foto : Prosesi kegiatan MQK Ke-II Bireuen berakhir. (Suherman Amin)

 

Laskarmedia.com, Bireuen – Pelaksanaan Musabaqah Qira’atul Kutub (MQK) atau lomba baca kitab kuning yang dilaksanakan di Kampus Institut Agama Islam (IAI) Almuslim, Paya Lipah Peusangan, Kabupaten Bireuen-Aceh selama 4 hari yaitu Selasa –Jumat 21-24 September 2021 berakhir dan Dayah Mudi Mesra Samalanga ditetapkan sebagai juara umum.

Pelaksanaan MQK ini adalah ikhtiar pengisian Khasanah Bireuen sebagai Kota Santri yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Dayah Bireuen dalam Upaya evaluasi pembelajaran untuk Peningkatan Mutu santri ke depan

Ketua koordinator Dewan Hakim, Dr Tgk Nazaruddin Abdullah MA mengumumkan nama nama santri juara MQK ke-II tingkat Bireuen setiap cabang dilombakan enam orang juara mulai dari juara satu sampai harapan tiga.

Sebelum melaporkan para juara Dr Tgk Nazaruddin Abdullah MA mengatakan, semua para juara diberikan piala dan dana pembinaan sementara untuk juara umum diberikan piala tetap dan piala bergilir untuk dapat diperebutkan lagi tahun mendatang.

Disebutkan, peserta yang berhasil meraih juara satu masing-masing cabang lomba akan mewakili Bireuen pada MQK Provinsi Aceh yang dilaksanakan pada 12-17 Oktober 2021 di Asrama Haji Banda Aceh.

Adapun para juara Musabaqah Qira’atul Kutub Cabang hadist masing-masing juara 1,2 dan 3 adalah Tgk Zikrillah Husaini (Mudi Mesra), Tgk M Fazil (Babussalam Al Aziziyah Jeunieb) dan Tgk Nailul Akhyar (Ummul Ayman).

Untuk tingkat Marhalah Ulya atau tingkat tingkat tinggi juara1,2 dan 3 adalah Tgk Muhammad Khairul Muammar ( Mudi Mesra), Tgk Rizki (Budi Al Mukhtari Pante Pisang Peusangan) dan Tgk Rifqi (Al
Madinatuddiniyah Babussalam Putra Blang Bladeh). Sedangkan cabang ilmu tafsir juara 1,2 dan 3 adalah Tgk Ibnu Mulkan Ridwan (Mudi Mesra),
Tgk Muhammad Fadhil (Babussalam Al Aziziyah Jeunieb) dan Tgk Ridha Qusyairi (Mudi Mesra).

Selain itu cabang ushul fiqh juara 1,2 dan 3 adalah Tgk M Nailul Mubaraq Muzakkir (Mudi Mesra), Tgk
Muhammad Rifqi (Najmul Hidayah Al Aziziyah Samalanga) dan Tgk Murtadha (Tauthiatut Thullab Putra Arongan, Simpang Mamplam).
Kemudian untuk Balaghah juara 1,2 dan 3 adalah Tgk Zulfikri (Mudi Mesra), Tgk Husaini Usman (Mudi Mesra) dan Tgk Tajul Bazar juga dari Mudi Mesra.

Pada kesempatan itu diumumkan juga untuk juara umum MQK sekaligus tiga besar adalah Dayah Mudi Mesjid Raya Samalanga, Dayah Ummul Ayman Samalanga dan Dayah Babussalam Al Aziziyah Blang Me Barat Jeunieb. Selain itu ada tiga dayah dengan meraih nilai sama yaitu Dayah Jami’ah Al Aziziyah Batee Iliek, Dayah Budi Al Mukhtari Pante Pisang Peusangan, Dayah Najmul Al Aziziyah Samalanga.

Bupati Bireuen diwakili Sekdakab Bireuen, Ir Ibrahim Ahmad MSi menyebut, pelaksanaan
MQK tidak hanya dilihat dari aspek teknis saja yang berhasil. Namun, sangat penting proses pemahaman nilai-nilai isi kandungan dari kitab kuning, yang rujukannya Al-Quran dan Sunnah yang menjadi pondasi keilmuan.

MQK harus menjadi barometer bagi Dayah di Bireuen, dalam mengukur sejauh mana hasil pembinaan telah dilaksanakan. Dan harus diusahakan para santri menjelma sebagai sebuah kekuatan baru di kalangan generasi muda yang patut diperhitungkan akan tetapi mereka (Santri) harus merajut dengan erat kekompakan sehingga kokoh yang nantinya kita jadikan wahana dalam rangka memacu pengembangan santri.( LM-067)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *