Laskarmedia.com—Nias Selatan, Prihatin dengan ruas jalan yang rusak di Desa Hilinamozaua menuju jalan Desa Hilimondegeraya kecamatan onolalu Kabupaten Nias Selatan, Drs. Yulius Dahiaro Duha, mengajak masyarakat tiga desa yakni Desa Hilialito saua, Desa Hilnamozaua, Desa Hilinamozaua Raya, Gotong royong bersama untuk menutupi badan jalan yang berlobang dengan menggunakan material semen dan pasir. Rabu ( 20/03/24 ).
Pertama sekali ketika saya kembali ke Desa asal Hilinamozaua tepatnya akhir tahun 2022, saya tidak berani mengendarai kendaraan sendiri di jalan antara Desa Hilimondregeraya dengan Hilinamozaua karena keadaan jalannya sungguh rusak parah saat itu. 
Sekitar bulan Juli 2023 tergeraklah hati kami memberikan sedikit semen untuk jalan ini dan masyarakat sangat antusias, para Kepala Desa mendukung secara material bahan jalan ini dan dikerjakan secara gotong royong termasuk bubusan kecil yakni depan Gereja GKAI Hilimondregeraya hingga sebelum pileg/pesta demokrasi proses pengerjaannya. tuturnya.
Setelah Pileg saya melihat jalan itu yang belum disisip semen bertambah rusak dan sangat mengancam pengguna jalan terlebih anak-anak sekolah yang sekolahnya di pasar Telukdalam,
Dengan rasa iba saya memulai kembali untuk memberikan sedikit material semen utk jalan ini, ternyata sangat disambut baik oleh pemerintahan Desa (dalam hal ini para kepala desa yang tiga Desa), tokoh adat, tokoh agama, Pemuda Hilinamozaua, Para ASN Desa Hilinamozaua.
Sebagian masyarakat Hilinamozaua yang berada diluar daerah (Batam-Medan-Pekan Baru) turut ambil bagian juga walaupun itu diberikari kekurangan masing-masing, bukan karena hidup berlebihan melainkan karena merasa iba dan kasihan melihat kondisi jalan antara Desa Hilimondregeraya dengan Desa Hilinamozaua saat ini sangat memprihatinkan. tutur Dahiaro Duha.
Yulius Dahiaro Duha, juga menjalaskan kepada awak media bahwa jalan kecamatan ini adalah jalan satu-satunya penghubung transportasi kekantor Camat Onolalu dan Puskesmas Onolalu menuju ke Kota Kabupaten Nias Selatan.
Jadi akses jalan ini cukup vital karena merupakan urat nadi perekonomian warga. Mudah–mudahan kiranya jalan ini mendapatkan perhatian dari Dinas PUPR Kabupaten Nias selatan dan juga Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan. Harap Dahiaro.
(LM-014)
